Fokuskini – Mulai 16 November nanti hingga jelang akhir tahun 2019, Deteksi Production yang bersinergi dengan Boart Indonesia dan Grandkemang Jakarta menyelenggarakan megahnya pentas musik The Spirit of Indonesia Music di Grandkemang Hotel, Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan dengan pertunjukan perdana oleh Pinkan Mambo.
Perempuan penyanyi keturunan Minahasa, Sulawesi Utara ini bermula muncul di gelanggang industri musik Nusantara dalam nama ikon Duo Maia, lantas ia berkarier solo dengan tetap percaya diri jadi pembeda warna voice tiada dua.
Itu yang membawa alasan kuat kenapa CEO Deteksi Production, Harry Koko Santoso membuka agenda konser tahunan The Spirit of Indonesia Music ini dengan Pinkan karena ia selalu meyakini musik Indonesia adalah bagian seni budaya musik dunia, dan Pinkan jadi salah satu penyanyi yang bukan kebetulan pernah mengenalkan potensi negeri ini melalui kultur pop pembawa beda.
Penyelenggaraan konser The Spirit of Indonesia Music, pastinya seperti dijanjikan Harry Koko harus berkualitas dan artis-artis performernya mesti main maksimal karena diberikan ruang berkomposisi di Grandkemang yang berbuat lain ketimbang hotel-hotel keren yang berorientasi lebih pada musisi-musisi asing.
Lokasi yang jadi tempat perhelatan The Spirit of Indonesia Music adalah di area Lagoon Style Swimming Pool yang didesain untuk suasana intim ditengah-tengah Outdoor Events dan Live Entertainments yang menampung lebih dari tigaratusan pengunjung di keleluasaannya ruang lantai dasar Grandkemang Hotel untuk siap sedia menerima kehadiran aksi pentas Pinkan, dan para musisi dan band legendaris hingga tren kekiniannya Fourtwnty. Cukup dengan pembayaran tiket sehaga Rp 150.000 sampai Rp 300.000 saja.
The Spirit of Indonesia Music didahului pula dengan gelaran Road To Jakarta Blues International Festival dengan keseruan para pemenang dan kontestan One Minute Blues Challenge, sebagai performa pemanasan menuju panggung festival JBIF 2019 di Tennis Indoor Senayan pada 7-8 Desember mendatang, dimana nanti sebut saja sebagian legenda hidup seperti gitaris Paul Gilbert (Mr Big, Racer X) dan multi-instrumentalis Ken Hensley (Uriah Heep), serta band rock The Calling dimunculkan. (yay)