Fokuskini – Gelaran akbar musik internasional sepanjang lima hari, Canadian Music Week akhirnya disepakati untuk dibatalkan penyelenggaraannya tahun ini. Meski semula sempat diundur sampai bulan September dari agenda awalnya pada 19 Mei hingga 23 Mei 2020.
Pembatalannya hingga tahun depan, tiada lain juga demi untuk turut berduka cita serta apalagi sudah demikian banyaknya korban tewas akibat pandemi virus baru Korona (Covid-19), dan entah sampai kapan bencana darurat kesehatan yang mendunia ini akan segera berakhir.
Sebagaimana umum diketahui, CMW yang sedianya berlangsung dan selama empat dekade sudah mentradisi terselenggara secara tahunan di kota Toronto — merupakan pertunjukan pesta musik berskala gede-gedean dengan puluhan panggung berikut arena persembahan anugerah musik, dan forum dialog artis yang mampu mengundang kehadiran ribuan pengunjung beserta tontonan ratusan performa konser, dan pada tahun ini menjadwalkan untuk pertama kalinya pentas kelompok punk rock dari Rusia, Pussy Riot.
Canoe mengabarkan, alasan pembatalan CMW tahun ini, seperti diterangkan oleh ketua penyelenggaranya, Neill Dixon juga oleh sebab pembatasan jadwal keluar masuk perjalanan lintas negara dan larangan kegiatan kerumunan massa yang pastinya menyulitkan partisipasi kehadiran ratusan artis performer maupun minat dan animo ribuan penonton. Dipastikannya, segala uang pembelian tiket yang telanjur dilakukan, seluruhnya akan dikembalikan tanpa potongan sekecil apapun. (yay)
