Fokuskini – Turnamen sepakbola akbar negara-negara Eropa akan segera hadir di layar RCTI, MNCTV dan iNews selaku stasiun TV free to air milik MNC Group, dan juga dapat disaksikan melalui tiga platform TV berlangganan mereka yaitu MNC Vision dan K-Vision serta MNC Play dari PT MNC Vision Networks Tbk (MVN).
Agenda penundaan Euro 2020 bakal dimulai pada hari Sabtu dini hari WIB (12/6/2021). Alasan penundaan pastinya karena situasi darurat pandemi Covid-19, dimana penyebaran virus tersebut memiliki efek banyak sekali penundaan bahkan pembatalan pada beberapa acara olahraga besar di seluruh dunia.
Pertandingan pembukaan kompetisi Euro 2020 akan menampilkan Turki menghadapi Italia di Stadion Olimpico, Roma.
Di balik itu selentingan pertanyaan mengapa kompetisi itu tetap disebut Euro 2020 dan bukan Euro 2021, sebenarnya telah mendapatkan jawaban resmi dari asosiasi sepakbola Eropa, UEFA dari bulan April tahun lalu, bahwa nama turnamen musim panas ini akan tetap menjadi Euro 2020 dan bukan Euro 2021 untuk “menjaga visi asli turnamen.”
Namun, ini bukan satu-satunya alasan untuk keputusan itu, karena lebih dari itu. UEFA juga memilih untuk mempertahankannya dengan alasan lain yaitu merek dagang, dan tidak ingin mengeluarkan biaya lebih jika mereka mengubah segala rencana awal.
“Ini selanjutnya akan menjadi pengingat bagaimana seluruh keluarga sepakbola berkumpul untuk menanggapi keadaan luar biasa dari pandemi Covid-19, dan masa-masa sulit yang harus dilalui Eropa, dan dunia, pada tahun 2020.”
Pilihan ini sejalan dengan komitmen UEFA untuk membuat EURO 2020 berkelanjutan. dengan banyak barang bermerek telah diproduksi pada saat penundaan turnamen. Perubahan nama tersebut akan berarti penghancuran, pemborosan dan mereproduksi.
Jadi begitulah, alasan yang adil dan masuk akal untuk menjaga nama kompetisi asli seperti apa adanya, “EURO 2020”. (dari berbagai sumber)
