Mungkinkah Pochettino yang Bisa Sehatkan Man Utd Lagi

Agenda Baru LEISURE TIME MOMENTUM Podium TakTik

Fokuskini – Wajar bila sebagian banyak suporter menyebut penunjukan Ralf Rangnick oleh Manchester United sebagai pelatih interim ikut menambah buruk performa skuad berjuluk hantu merah itu, terutama kekalahan memalukan di kompetisi Piala FA dari Middlesbrough.

Rangnick datang setelah Ole Gunnar Solskjaer dipecat pada November lalu, tetapi kini muncul laporan dari situasi ruang ganti United akibat dampak Rangnick terkait penanganan Jesse Lingard dan Anthony Martial yang memunculkan isu rencana pemberontakan massal.

Kecil kemungkinannya akan ada manajer lain seperti Sir Alex Ferguson. Mirror menambahkan, meski banyak (Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho, Solskjaer, Rangnick) yang telah mencoba namun terbilang gagal untuk menjadi pakar strategi yang membawa United kembali ke performa terbaik. Belum ada penerus Ferguson yang sanggup memberikan taktik yang tepat.

Oleh karena itu, United harus melakukan yang terbaik untuk menunjuk Mauricio Pochettino buat musim panas mendatang, karena bos Paris Saint Germain ini memiliki kedua kualitas yang selama ini sulit ditemukan oleh para pemain Manchester Merah .

Skuad Tottenham saat masih dipimpin Pochettino berhasil mencapai final Liga Champions tidak hanya sehat secara taktik, tetapi setiap pemainnya mengikuti filosofinya, dan pelatih asal Argentina itu sangat dihormati di London Utara.

Sedemikian rupa, bahkan Dele Alli telah mengucapkan terima kasih kepada Pochettino dalam pesan perpisahannya kepada Tottenham ketika gelandang serang itu pindah tugas ke Everton — padahal Pochettino telah dipecat lebih dari dua tahun lalu.

Harry Kane juga secara terbuka menyatakan peduli kasihnya kepada Pochettino jauh setelah pemecatannya dari Tottenham. Pochettino masih menjadi salah satu favorit untuk mendapatkan pekerjaan melatih United, dan mungkin jika dirinya bisa membuat para pemain bermain untuk satu sama lain, dan membawa rasa kebersamaan yang nyata ke Old Trafford.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

sixty − = fifty four