TETAPI kemudian yang terjadi di lokasi bandara adalah mereka berdua saling diam, berjalan saling berjauhan menjadi jawaban lainnya tentang kemungkinan asmara mereka berdua yang sebelumnya diduga mulai bertumbuh.
Ya, sejak memasuki ruang lobi bandara sampai kemudian memperoleh jawaban dari Customer Service tentang rute penerbangan udara ke Palembang baru ada keesokan pagi, kedua insan tersebut tetap berjalan saling menjauh sampai kemudian memilih duduk dengan mencari bangku yang berjauhan.
Tentu masuk akal, jika dipandang dari kemungkinan orang tertentu yang tidak diinginkan mungkin saja ada di sekitar bandara, dan lalu mencari tahu siapa gerangan mereka berdua, tentang hubungan dan kenapa sudah mendekati larut malam begitu koq ingin berangkat berduaan ke luar kota.
Sementara perkembangan baru soal komplotan penculik, rencana pengejaran si ayah Konci yang kemungkinan besar tidak melibatkan pihak kepolisian, ditambah lagi kemungkinan “mobil curian” milik penculik yang telah dibuang Donal sudah ditemukan warga dan dilaporkan ke polisi.
Segala kemungkinan itu, bisa jadi yang membuat keduanya berpura-pura untuk tidak saling mengenal, demi ingin menghilangkan timbulnya keingintahuan dari siapa saja yang ada di sekitar bandara. Mungkin, ya?!