Piala Dunia FIFA 2022: Iran Dinilai Mampu Bersaing Ke Fase Gugur

Agenda Baru LEISURE TIME MOMENTUM Podium TakTik

Fokuskini – Skuad tim nasional Iran di Piala Dunia FIFA 2022 telah resmi diumumkan, dengan manajer Carlos Queiroz mengungkapkan keputusan final daftar pemain yang hanya terdiri dari 25 orang, memilih untuk tidak mengisi tempat yang tersisa untuk turnamen akbar tersebut.

Melakukan penampilan kelima dalam tujuh Piala Dunia terakhir dengan skuad yang menjanjikan dan hasil imbang dalam penyisihan grup yang layak, Iran memiliki harapan untuk melangkah maju ke babak yang sulit berikutnya.

Gejolak perubahan pembinaan yang dilakukan hingga akhir September lalu telah memberi mereka sedikit waktu untuk menyesuaikan dan mempersiapkan diri, dan menjadikan masalah organisasi di luar lapangan mungkin saja bisa mempengaruhi hasil di lapangan pertandingan.

Tetapi semenjak kembalinya Carlos Queiroz melatih mereka, hal menggembirakan ini kemudian membawa Iran meraih harapan yang cerahnya lagi.

Iran memiliki skuad yang setaraf di segala sektor dan berpengalaman menampilkan serangan kuat dan pertahanan yang terorganisir, dengan banyak bintang terbaik yang masih tersisa dari Piala Dunia di Rusia (2018).

Pola serangan mereka sangat menghibur, utamanya dengan target man yang berjasa besar pada FC Porto lolos ke fase gugur Liga Champions Eropa, Mehdi Taremi, serta pemain depan Bayer Leverkusen, Sardar Azmoun yang rata-rata mencetak satu gol di setiap pertandingan penting. Juga, timnas Iran memiliki Alireza Beiranvand sebagai kiper yang solid.

Namun, kekacauan terkait penggantian pelatih di musim panas ini membagi kecemasan lain di ruang ganti skuad Iran, tulis FourFourTwo.

Pihak asosiasi sepakbola Iran tidak lagi menginginkan Dragan Skocic melatih, setelah ia meraih 15 kemenangan dalam 18 pertandingannya sejak Februari 2020, memecat pelatih asal Kroasia itu pada Juli tahun ini, sempat mengembalikannya beberapa hari kemudian, lalu memecatnya lagi.

Azmoun bersitegang agar Skocic tetap tinggal, sementara Taremi dan Alireza Jahanbakhsh mengatakan mereka ingin Queiroz kembali. Bahkan jika Queiroz lebih mengenal tim ini dengan baik, dan bagaimana mengelolanya, situasi ketegangan seperti itu tidak mudah dipulihkan.

Laga mereka di babak penyisihan grup Piala Dunia Qatar 2022 adalah melawan Amerika Serikat, Wales, dan Inggris.

foto: Robbie Jay Barratt/AMA/Getty Images

Skuad Timnas Iran untuk Piala Dunia FIFA 2022

  • Kiper: Alireza Beiranvand (Persepolis)
  • Kiper: Hossein Hosseini (Esteghlal)
  • Kiper: Amir Abedzadeh (Ponferradina)
  • Kiper: Payam Niazmand (Sepahan) 
  • Defender: Ehsan Hajsafi (AEK Athens)
  • Defender: Morteza Pouraliganji (Persepolis) 
  • Defender: Ramin Rezaeian (Sepahan)
  • Defender: Milad Mohammadi (AEK Athens)
  • Defender: Shojae Khalilzadeh (Al-Ahli) 
  • Defender: Hossein Kanaanizadegan (Al-Ahli)
  • Defender: Sadegh Moharrami (Dinamo Zagreb)
  • Defender: Majid Hosseini (Kayserispor)
  • Defender: Rouzbeh Cheshmi (Esteghlal)
  • Defender: Abolfazl Jalali (Esteghlal) 
  • Gelandang: Vahid Amiri (Persepolis) 
  • Gelandang: Saeid Ezatolahi (Vejle)
  • Gelandang: Mehdi Torabi (Persepolis)
  • Gelandang: Saman Ghoddos (Brentford) 
  • Gelandang: Ali Gholizadeh (Charleroi) 
  • Gelandang: Ahmad Nourollahi (Shabab Al Ahli)
  • Gelandang: Ali Karimi (Kayserispor) 
  • Striker: Alireza Jahanbakhsh (Feyenoord)
  • Striker: Mehdi Taremi (Porto) 
  • Striker: Karim Ansarifard (Omonia)
  • Striker: Sardar Azmoun (Bayer Leverkusen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

77 − seventy two =