Fokuskini – Seragam baru Atletico Madrid memberi penghormatan pada musim kompetisi liga utama Spanyol 1995/96 yang mengesankan, ketika Atleti menuntaskan dengan gelar ganda yaitu memenangkan piala La Liga dan Copa del Rey.
Di musim terbaru nanti, Atleti menampilkan kembali lambang tahun 1947 mereka, sebuah simbol kebanggaan dan rasa memiliki bagi semua orang di Atlético Madrid,
Seragam baru tersebut memberikan penghormatan kepada momen legendaris dalam sejarah Atleti ketika mengenakan lencana di dada pada tahun 1995/96 sebagai pemenang juara bernilai ganda.
Menggabungkan tradisi dan modernitas, kostum baru Atleti memiliki kerah biru, dan garis paralel merah dan biru yang elegan yang membentang secara vertikal di bawahnya, diselingi antara garis tebal merah dan putih.
Garis-garis ini mengingatkan pada musim kejayaan ganda yang sensasional, dan khususnya seragam spesial yang dikenakan di final Copa del Rey melawan FC Barcelona.
Pertandingan melawan Blaugrana ini terjadi pada 10 April 1996 di La Romareda, Zaragoza, di mana Atleti dinobatkan sebagai pemenang piala berkat sundulan Milinko Pantic di perpanjangan waktu yang mengesankan.
Bagian kedua dari kegemilangan tiba satu setengah bulan kemudian setelah kemenangan 2-0 atas Albacete di Vicente Calderón pada matchday terakhir musim LaLiga pada saat itu.
Pelatih kepala Atleti saat ini, Diego Pablo Simeone, dan Francisco Narváez, yang dikenal sebagai ‘Kiko’, adalah pencetak masing-masing gol.
Warna merah dan putih, serta warna biru yang terdapat pada bawahan celana dan kaus kaki dipadukan dengan lencana.
Seragam baru ini menyatukan identitas unik dan semangat sejati Atleti, dan mengundang semua orang untuk memakainya dengan ikutan bangga, dan merasakan hubungan, pada diri mereka sendiri, antara jiwa mereka dan sejarah Atlético Madrid.
