Fokuskini – Rencana-rencana besar dari Flawes, kelompok band asal Inggris ini di tahun 2021 dimulai dengan dirilisnya singel terbaru “Higher Than Before” yang menampilkan Mali-Koa.
“Higher Than Before” menjadi singel ketiga dari EP (extended play atau mini album) mendatang mereka bertajuk Reverie yang dijadwalkan dirilis pada 26 Februari 2021.
“Higher Than Before” sudah dapat disimak melalui ffm.to/higherthanbefore dan menonton video musiknya di https://www.youtube.com/watch?v=RRSxWZw6h5U
Mengusung alt-pop untuk membawa energi positif yang menjadi ciri khas musik mereka. Flawes dan musik mereka menjadi pengalaman yang membebaskan di masa saat segala kegelisahan menyelimuti dunia.
Musik video inventif Flawes untuk singel “Holding Out For The Win” dan “What’s A Boy To Do,” dua singel Flawes sebelumnya, memvalidasikan popularitas mereka yang semakin melambung.
Spirit yang reflektif terdengar kuat bersamaan dengan gairah mereka di lagu “Higher Than Before.” Suara falseto dari vokalis dan frontman, JC Carruthers, menjadi selebrasi atas cinta yang melampaui segalanya, tertuang dalam lirik “I feel that this could be the brightest that we’ve ever felt before.”
Mengimbangi emosi yang dibawa JC adalah hentakan drum dari Josh “Huss” Hussey. Permainan gitar lincah dari Freddie Edwards dan kehadiran Mali-Koa melengkapi lagu tersebut.
Video musik “Higher Than Before” mengambil inspirasi dari liriknya, menampilkan Flawes dan Mali-Koa di atas awan. Bukan Flawes rasanya jika tidak disertai dengan sedikit twist. Lompatan-lompatan menembus langit selama video musik “Higher Than Before” ternyata dilakukan di atas trampolin.
“”Higher Than Before” menyeritakan tentang kesempatan baru dalam sebuah hubungan, dan melihat segalanya dari sisi yang positif. Bagian setelah intro yang berbunyi “You’re taking me higher than before” adalah momen kesadaran bahwa orang tersebut membuat hidup kita bahagia dan menjadi lebih bermakna saat mereka di sisi kita.
“Mali-Koa, yang sangat kami gemari, juga menjadi bagian dari lagu ini, rasanya seperti mimpi yang menjadi kenyataan dapat berkolaborasi dengannya,” ujar JC, melanjutkan keterangan.
Mali-Koa menambahkan, “Mereka semua sangat brilian dan menyenangkan untuk diajak berkolaborasi! Higher Than Before menjadi lagu yang tepat, dengan chorus yang anthemic sekaligus menginspirasi. Menulis lagu bersama JC juga diisi dengan penuh tawa. Aku rasa itulah keunikan Flawes. Mereka tidak melulu serius, mereka suka bersenang-senang sambil membuat musik.”
