Fokuskini – Setelah melewati 9 episode yang sengit di babak Blind Auditions, di jelang akhir pekan pada Jumat malam (27/9/2019), tercatat sebanyak 84 kontestan dari #TeamArmand, #TeamVidiNino, #TeamIsyana dan juga #TeamTiti telah menuju babak selanjutnya yaitu Knockout berupa pertarungan antara 3 kontestan dalam 1 tim yang sama.
Di babak ini, masing-masing coaches dengan penuh kepercayaan diri mempersiapkan timnya dengan maksimal, baik tehnik vokal maupun pemilihan lagu. Namun di babak ini, diberikan kesempatan coaches memiliki hak “Steal” yaitu mengambil kontestan yang tidak terpilih di tim semula untuk bisa masuk memperkuat tim lainnya.
Jika ada lebih dari dua coach yang menekan tombol untuk “Steal”, maka kontestan berhak memilih siapa coach baru idamannya. Jika hanya satu, maka otomatis kontestan tersebut masuk ke kubu tim coach yang menekan tombol buat bisa lanjut ke babak Battle.
Team Vidi Nino membuka gilirannya untuk memberikan kesempatan Antonio, Dimas Ximenes dan Belinda diatas panggung Knockout pada Jumat malam lalu. Ketiganya berhasil membuat semua coach kagum karena membawakan lagu dengan tingkat kesulitan yang sama. Antonio dipilihkan untuk membawakan “I Don’t Want To Miss A Thing” dari Aerosmith, lalu Dimas menyanyikan lagu “Kala Cinta Menggoda” milik almarhum Chrisye. Belinda membawakan lagu genre dangdut “Laguku” yang aslinya dinyanyikan Erie Suzan.
Penampilan mereka bertiga berhasil memukau para coach sekaligus membuat mereka bingung untuk memilih, apalagi bagi Coach Vidi Nino. “Ini PR banget buat coach Vidi Nino. Ini tiga-tiganya parah banget (bagusnya),” coach Isyana menimpali. Salah satu penampilan yang membuat para coach terpana justru ketika Belinda membawakan Laguku, karena penampilan Belinda yang pada dasarnya bukan penyanyi dangdut berhasil memanjakan hati para Coaches, terutama dengan cengkok dangdut yang dimilikinya.
“Melatih cengkokan seperti ini itu sulit. Bersyukurlah Indonesia punya banyak penyanyi dangdut bagus, salah satunya adalah Belinda ini,” ucap tulus coach Armand.
Coach Titi lain lagi pandangannya, yang dikomentarinya adalah Dimas yang membawakan lagu “Kala Cinta Maenggoda” plus koreografinya diatas panggung. Namun Dimas bukan menjadi pilihan coach Vidi Nino karena mereka berdua memilih Belinda untuk maju kebabak selanjutnya. Tetapi beruntung, Dimas ternyata telah jadi incaran coach Isyana yang langsung menggunakan hak “Steal” untuk menarik Dimas gabung di #TeamIsyana, dan dengan begitu Dimas berhak melanjutkan mimpi indahnya ke babak Battle.
Keseruan lainnya juga dihadirkan oleh tiga kontestan dari #TeamIsyana, mereka adalah Lydia, Mona dan Adjani. Mona mendapatkan gelombang pujian dari coaches dengan aransemen memikat saat membawakan lagu “Hampa” milik Ari Lasso. “Kamu di luar ekspektasi saya, bagus banget. Kamu tadi benar-benar bisa memberi sesuatu yang beda di lagu ini, serasa jadi milik kamu,” sanjung Coach Titi yang ditimpali Coach Armand, “Dia ngerubah nada Hampa-nya Arie Lasso ajaib banget, enak banget,” ujarnya.
Sementara itu, Adjani yang merupakan putri kesayangan artis presenter Alya Rohali hadir membawakan lagu “Dream A Little Dream Of Me” dari Dorris Day. Ia juga mendapatkan banjir pujian dari para Coaches, salah satunya dari Coach Vidi Nino, “Di The Voice Indonesia 2019 ini nggak ada suara mirip Djani ya, soothing banget. Kamu tuh membunuh secara perlahannya bukan ngajak perang ya, tapi kayak diracunin. Hebatnya adalah kamu nervous tapi kamu bisa nenangin orang,” ujar Nino yang disambung Vidi, “Dari babak sebelumnya, progres lo meningkat. Menurut gue pemilihan lagunya jenius.” Ini seakan membuat Coach Isyana cukup pusing dalam menentukan siapa yang mesti ia ajak untuk ke babak Battle. Setelah berpikir keras, akhirnya dengan mantap ia membawa Djani untuk melaju ke babak selanjutnya.
Ada tujuh peserta yang akhirnya diloloskan secara pantas ke babak Battle, termasuk kemudian Rafi, Onno serta Gery & Gany. Pastikan untuk menonton keseruan pertarungan para peserta lainnya di episode Knockout selanjutnya, setiap Kamis dan Jumat mulai 20.00 WIB hanya di GTV.