Tangkal Sebaran Virus Korona, GTV Batalkan “Voice Of Ramadan”

FIT AFIAT GUYUB FOKUS KIAT PELIPUR KULTUR SEMATA

Fokuskini (siaran pers) – GTV sebagai lembaga penyiaran wajib turut aktif berbagi informasi tentang perkembangan penanganan wabah Korona, mengedukasi pemirsa melalui iklan layanan masyarakat, serta membatasi kontak langsung antar pemirsa dengan memberhentikan aktifitas berkumpul pada program acara siaran yang melibatkan kerumunan penonton, menunda beberapa kegiatan off air maupun aktifitas syuting program on air lainnya.

Tanggung jawab pihak GTV secara sosial tidak terpaku pada penyebaran informasi yang terpercaya dan berguna bagi pemirsa saja. Aksi nyata yang bermaksud memberikan contoh kepada masyarakat merupakan bentuk pembelajaran yang efektif, bahwa mencegah lebih baik daripada membuka ruang bagi virus Korona (Covid-19) jadi semakin mewabah.

Menyimak kembali dengan seksama kutipan pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor pada 16 Maret lalu : “…Sekarang ini yang paling penting yang perlu dilakukan adalah bagaimana kita mengurangi mobilitas orang dari satu tempat ke tempat lain menjaga jarak dan mengurangi kerumunan orang yang membawa risiko lebih besar pada penyebaran Covid-19…”

Ketua KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) Agung Suprio menghimbau lembaga penyiaran agar merubah format siaran, “Mengubah format program siaran yang melibatkan banyak orang (peserta dan/atau penonton) baik yang disiarkan secara on air (live atau tapping) maupun off air yang ditayangkan di televisi maupun radio di seluruh Indonesia.”

Salah satu agenda GTV terkait dengan pengumpulan massa adalah menggelar program pencarian bakat Voice Of Ramadan yang dijadwalkan akan memulai karantina kontestan dan syuting program pada awal April 2020 ini. Dengan adanya wabah Korona tersebut, ajang pencarian bakat penyanyi religi Voice Of Ramadan 2020 harus diberhentikan.

Mengorbankan sebuah program yang awalnya hendak mengulang sukses bukan lagi hal yang penting. Bagi GTV, menjaga keselamatan para kontestan dan pemirsa setianya adalah hal yang utama. Sehingga ajang ini akan kembali digelar saat bulan Ramadan tahun depan.

Namun berbagai program Ramadan GTV tahun ini akan tetap terasa khidmat dan tetap menghibur dengan ragam pilihan tayangan jelang berbuka dan sahur. Pihak GTV berharap, semoga wabah Korona segera berlalu dan kita bisa menyambut kedatangan bulan Ramadan dengan penuh rasa syukur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8 + two =