Kenang Chrisye, Rian “Masiv” Nyanyikan ‘Surya Tenggelam’

Galeri Seni LEISURE TIME MOMENTUM Muziek! Tempo Doeloe

//Jalan berliku_

Dalam kehidupan

Dua remaja kehilangan

Penawar rindu

Kasih pujaan

Menempuh cobaan

Surya Tenggelam….//

Fokuskini (siaran pers) – Sepenggal lirik lagu “Surya Tenggelam” karya Guruh Soekarnoputra dinyanyikan Rian D’Masiv sambil bermain gitar muncul lewat tayangan IGTV @rianekkypradipta pada Senin kemarin, pukul 20.34 WIB

“Chrisye buat saya adalah pahlawan musik, dan saya suka musik karena Chrisye. Lagu-lagunya masih terus menemani hari-hari saya hingga sekarang,” begitu kata Rian.

“Lagu barusan adalah salah satu lagu yang saya suka, dan saya memainkannya dengan gitar pemberian almarhum Chrisye yang diberikan oleh almarhumah Tante Yanti Noor,” ujar Rian lagi.

Video itu dibuat dan diunggah Rian atas permintaan khusus Gideon Momongan dari Komunitas Kangen Chrisye (#K2C), yang tengah memperingati 13 Tahun wafat Chrisye setiap 30 Maret.

“K2C menghimbau para seniman musik untuk mengenang Chrisye, dengan jalan menggungah sebuah video yang isinya sedang memainan atau menyanyikan lagu yang pernah hits lewat Chrisye,” kata Gideon.

“Ini sekaligus sebagai hiburan buat masyarakat yang sedang tidak bisa keluar rumah,” tambah Gideon.

Dari gerakan itu muncullah video Andy/rif dengan lagu “Angin Malam”, Otti Jamalus dan Yance Manusama menyanyikan “Serasa”, John Ivan Paul mengiringi Windy Saraswati membawakan “Aku Cinta Dia”, Jubing Kristianto memainkan gitar untuk “Berita Ironi”, Netta KD melantunkan “Malam Pertama”, Noldy Benyamin memainkan instrumental “Kisah Kasih di Sekolah”, sementara Benny Soebardja diiringi Rama Nalendra melantunkan ” Selamat Jalan Kekasih” dan sejumlah nama lain sambil menuliskan tagar #K2C #mengenangchrisye #dirumah aja

Di setiap tanggal kepergian Chrisye, K2C memang rutin membuat acara, dari sekedar pengajian bersama anak yatim atau kumpul bersama keluarga dan kerabat dekat almarhum Chrisye . Untuk tahun 2020, sebetulnya sudah dirancang acara diskusi terbatas, yang digelar di sebuah kafe, dengan narasumber Erwin Gutawa, Candra Darusman dan Keenan Nasution.

Namun, menguatnya pandemik Corona, dan munculnya pelarangan mengumpulkan banyak orang, membuat acara ini didesain ulang.

“Diskusi secara tatap muka kami urungkan. Kami disain ulang dalam format video. Narasumber mengirim jawaban via video. Editing rekaman itu kami upload ke YouTube,” ungkap Ferry Mursyidan Baldan, Ketua K2C sambil menyebut physical distancing dengan narasumber sangat terjaga dalam proses pembuatan video ini.

Video kreasi K2C berdurasi 39 menit lebih tersebut, memuat pula salam perpisahan untuk isteri Chrisye, Damayanti Noor yang wafat pada 8 Februari lalu.

“Kami juga mengundang wartawan hiburan, untuk membuat rekaman video menyanyikan lagu “Lilin Lilin Kecil” karya James F Sundah. Ada 16 wartawan yang mengirimkan karya dengan kualitas nyanyi berbeda-beda, semua kami masukan tanpa kecuali!” tutup Ferry.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

fifteen − eleven =