“JANGAN kaget ya?!… Duluan Tante kasih tau ya, Tante bareng siapa jemput kamu!?”
Pembicaaran via hape masih terus berlanjut antara si Tante dengan Konci. Namun kemudian ada perubahan nada ramah Konci tersimak menjadi kedengaran ketus.
“Ngapain seh Tante ngajak2 dia?” ujar Konci kecewa.
“Dia pergi ninggalin begitu saja, aku dengan Daddy, dan ngelenggang dengan lelaki selingkuhannya…” Ada sedikit tangisan yang terluapkan Konci.
“Nanti Tante jelasin semuanya….Kamu terlalu terpengaruh dengan segala cerita bohong bapakmu… Udah, cepetanlah ke mobil ke sini… Tante udah lihat kamu dengan siapa tuh lelaki yang bersama kamu. Mami kamu juga udah negelihat, dia kangen banget sama kamu,” mohon tantenya.
Namun Konci ternyata malah berbalik pergi, mematikan koneksi ponsel dengan tantenya, dan memaksa Donal kembali digandeng mengikutinya. Kali ini mereka berdua pergi menjauh dari mobil yang telah datang menjemput. Bahkan menyuruh Donal segera berjalan cepat-cepat meninggalkan lokasi parkiran menuju jalan keluar bandara.