Fokuskini – Magelang merupakan salah satu kota di Jawa Tengah yang memiliki banyak aset keluhuran seni budaya utamanya candi Borobudur, begitu juga dengan aset musisi dan seniman yang harus di rawat dan diberikan wadah sebagai ruang apresiasi.
Untuk itu, Bugs Studio menggandeng Anto GNTZ dari Jogja Hip Hop Foundation, Memet dari Ruang Kerja Creative, Ronie Udara selaku personel Rubah Di Selatan, dan Om Combo pegiat kreatif setempat untuk berkolaborasi menggandeng para seniman di kota tersebut dengan memberikan wadah ruang apresiasi.
Di Bugs juga diadakan program studio live session dan mengajak band lokal dan band dari seluruh Indonesia untuk tampil dan akan ditayangkan setiap dua minggu sekali.
Selain itu Bugs juga akan menjadi tempat mendistribusikan karya mereka ke platform digital, dan jaringan yang lebih luas supaya karya musisi lokal juga bisa bersaing ke industri musik nasional.
“Di era digital seperti sekarang merupakan waktu yang baik untuk berkarya dari daerah, dengan memanfaatkan platform digital seperti youtube, spotify dan lainnya kalian bisa mempromosikan karya kalian secara gratis, tinggal bagaimana cara mengemas promonya dengan baik supaya karya kalian bisa sampai ke para pendengarnya,” ungkap Ronie.
Bugs Studio didirikan oleh sebut saja Chandra dari tahun 2009, dan saat ini mencoba mengembangkan studio yang tidak hanya sebagai tempat latihan, namun juga di dalamnya akan ada record label, studio rekaman, mixing mastering, (merilis karya dalam bentuk fisik maupun digital) management artis dan production house — menjadi solusi bagi band dan para musisi yang ingin karyanya bisa dikenal lebih luas.