Fokuskini – Diego Pablo Simeone, sang pelatih asal Argentina telah melatih Atletico Madrid dengan jumlah pertandingan terbanyak dalam sejarah Atleti, atau sejauh ini 642 laga, dengan kegemilangan raihan delapan gelar, dan telah melatih Los Rojiblancos untuk musim yang paling banyak secara berturut-turut di liga utama Spanyol, LaLiga.
Diego Simeone tetap menjadi pelatih Atletico Madrid hingga 30 Juni 2027, dengan menandatangani kontrak barunya di Cívitas Metropolitano, sekaligus menandatangani kelanjutan proyek kepelatihan yang dimulai dengan kedatangannya di kubu Merah Putih pada Desember 2011 .
Sejak itu, institusi Atleti telah melalui salah satu periode paling tinggi, di mana Atleti telah memenangkan delapan gelar; dua gelar LaLiga (2013/14 dan 2020/21), satu piala Copa del Rey (2012/13), dua Liga Europa ( 2011/12 dan 2017/18), dua Piala Super Eropa (2012, 2018) dan satu Piala Super Spanyol (2014).
Berikut tambahan dua kali final Liga Champions, pada tahun 2014 dan 2016, semuanya itu merupakan pencapaian yang memungkinkan Atleti mencapai posisi kedua dalam peringkat klub sepakbola UEFA.
Sampai saat ini telah melatih Atleti dalam 642 pertandingan, memenangkan 380 pertandingan dan hanya kalah 18% saja.
Simeone bukan hanya pelatih yang paling banyak mengelolaAtleti dalam pertandingan resmi, atau jelasnya melebihi 612 kali yang dilakukan Luis Aragonés.
Begitu pula sejak musim penuh pertamanya di bangku kepimpinan skuad Atleti, ia selalu mampu meloloskan ke babak penyisihan grup Liga Champions, sebuah tonggak sejarah yang dalam sebelas musim terakhir hanya bisa disamai oleh Manchester City, Bayern Munich, FC Barcelona, Real Madrid dan PSG.
