Fokuskini – Drama migrasi Meksiko, Identifying Features karya sutradara Fernanda Valadez memenangkan hadiah utama Golden Eye untuk feature film competition di Festival Film Internasional Zurich tahun ini.
Debut sutradara Valadez yang ditayangkan perdana di Sundance Film Festival, dimana ia juga memenangkan penghargaan World Cinema Dramatic Audience Award, mengisahkan seorang ibu yang mencari putranya yang hilang, menyeberang ke Amerika Serikat dan dianggap tewas.
Debut sutradara wanita lainnya, yaitu melalui Why Not You dari sutradara Evi Romen, merebut hadiah utama Focus Competition. Drama ini berpusat pada Mario, seorang pemuda yang melarikan diri dari desanya di South Tyrol bersama teman masa kecilnya. Sengaja mendatangi bar gay di Roma, hanya untuk melihat temannya diserang secara brutal. Pihak juri serta merta memilih aktor utama di film ini, Thomas Prenn berkat aksi penampilannya.
“Time,” karya dokumenter Garrett Bradley, yang juga tayang perdana di Sundance, memenangkan Golden Eye untuk film dokumenter terbaik. Film ini menceritakan perjuangan Fox Rich untuk membebaskan suaminya, Rob, yang menjalani hukuman selama 60 tahun penjara.
Anugerah “Golden Eye” untuk karya serial terbaik menjadi keberuntungan buat Maja Jul Larsen lewat tajuk Cry Wolf . Karya drama dari sutradara Denmark ini berkisah tentang pekerja sosial yang mencoba mencari kebenaran bagi penderita kekerasan dalam rumahtangga.
Kisah mengenai topik diskriminasi, pembebasan dan persahabatan berjudul The Club of Ugly Children oleh sutradara asal Belanda, Jonathan Elbers, menerima penghargaan Golden Eye untuk film anak terbaik. (berbagai sumber/yay)
