FOKUSKINI – Ada yang penasaran dalam keingintahuan tentang kemiripan dan perbedaan antara konsep pelatihan ataupun disiplin fisikal, mental dan spiritual yoga di India pramodern dan di Jawa atau Bali?
Andrea Acri, dosen pengajar pengkajian tantra di l’École Pratique des Hautes Études (Paris, Prancis) berencana memaparkan kedua tradisi utama yoga yang terdapat dalam naskah-naskah Sansekerta dan pengadopsiannya di tradisi literatur Jawa Kuno.
Kedatangannya singgah di Indonesia bersamaan dengan peluncuran buku terbarunya, Dharma Pātañjala di Auditorium IFI Thamrin, Jakarta Pusat — berlanjut dengan forum diskusi pada 13 Januari mendatang, mulai pukul 10.00 WIB,
Keutamaan dari Dharma Pātañjala yang ditulis dalam bahasa Jawa Kuno bakal dijelaskannya sebagai pengantar untuk dapat memahami tren pelatihan yoga di Indonesia pramodern berikut penafsirannya berdasarkan prinsip-prinsip Hindu Ortodoks.
