Fokuskini – Melbourne International Film Festival 2020, yang semula dijadwalkan berlangsung di Australia pada 6-23 Agustus mendatang akhirnya diputuskan untuk batal. Ya, kesepakatan para pihak yang sama terjadi dengan pembatalan kelangsungan Indonesian Movie Actors Awards (IMA Awards 2020) beberapa waktu lalu. Kejadian luar biasa penyebaran virus Korona baru di segala penjuru dunia mejadi penyebab utama.
Sebagaimana diketahui, Australia juga termasuk negara yang ketat melakukan kebijakan penutupan akses masuk dan keluar di segenap wilayah kekuasaannya (lockdown), dan memaklumat warga masyarakatnya untuk wajib melaksanakan social distancing.
Semua bioskop dihentikan sementara izin pertunjukannya. Resminya, sesuai permintaan Perdana Menteri Scott Morrison bahwa publik Australia diharapkan mengisolasi diri di kediaman masing-masing selama enam bulan sejak akhir Maret.
Negara federasi tersebut memiliki catatan belum lama ini sebanyak 5.886 kasus orang positif terjangkit virus Korona baru, dengan sejauh ini sudah ada 46 korban yang meninggal dunia. Sementara itu di negara bagian Victoria, dimana Melbourne sebagai wilayah kota terpadatnya dengan kasus orang terjangkiti sebanyak 1.158 dan telah 10 yang wafat.
Direktur artistik MIFF Al Cossar dengan gundahnya, antara lain menyebutkan keputusan pembatalan pelaksanaan MIFF 2020 terbilang berat tetapi layak direspons demi untuk menghindari terjadinya kumpulan massa ditengah kondisi virus mewabah begini.
Bermacam festival keramaian lainnya di Australia juga ikut dibatalkan termasuk Sydney Film Festival Juni nanti, serta Melbourne Queer Film Festival dan Gold Coast Film Festival. (yay/dari berbagai sumber)