Perempuan Pegang Peran Penting Kemajuan Literasi Keuangan

MOMENTUM Podium

Fokuskini – Terkait Hari Kartini dan peran penting women-tech di era disrupsi digital saat ini, Claudia Kolonas sebagai co-founder aplikasi investasi multi aset, Pluang bersama brand ambassador Chelsea Islan mengulas berbagai topik seputar potensi yang dihadapi — dari adanya percepatan digitalisasi, perubahan industri keuangan di Indonesia, peningkatan literasi keuangan yang dilakukan oleh Pluang hingga tantangan dan strategi yang dilakukan oleh Pluang.

Dua Kartini Muda Indonesia ini membahasnya dalam tayangan khusus women-tech di stasiun TV nasional, dan merupakansalah satu segmen yang khusus membahas tentang percepatan digitalisasi saat ini.

Adanya masa pandemi yang terjadi dua tahun belakangan ini secara tidak langsung menghadirkan perubahan yang cukup signifikan bagi masyarakat, serta membuka peluang bagi para pelaku layanan keuangan digital, termasuk Pluang.

“Pertama, kami melihat data dan statistik yang tersedia, terjadi peningkatan investor sebanyak 92,7% secara year-on-year. Kedua, kami juga melihat pain points yang menjadi halangan generasi muda untuk berinvestasi, seperti salah satunya adalah kepercayaan. Ketiga, kami membangun solusi untuk memecahkan pain points tersebut guna mewujudkan potensi yang ada,” tegas Claudia.

Claudia menambahkan, Pluang yang notabene adalah platform marketplace investasi dibangun dengan menawarkan berbagai kelas aset investasi dalam satu platform yang juga didukung dengan interface yang ramah pengguna, biaya investasi yang terjangkau mulai dari Rp 10.000, serta sudah mengantongi izin dari lembaga terkait seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) untuk menjamin keamanan dan kenyamanan pengguna Pluang

Salah satu tantangan yang dihadapi adalah adanya gap antara inklusi finansial dan literasi finansial. Dalam hal ini, tentu bukan hanya menjadi tugas pihak pemerintah maupun pelaku industri saja untuk meningkatkan tingkat literasi keuangan, tetapi juga membutuhkan partisipasi dari publik dan tokoh-tokoh women-tech yang saat ini sering memegang peran penting di sektor finansial, baik digital maupun konvensional.

Sebagai sosok women-tech yang menjadi satu-satunya perempuan pendiri perusahaan rintisan ini, tumbuh dewasa dengan working-mom serta keluarga yang berkecimpung di sektor finansial. Hal yang membuat Claudia akrab pada dunia investasi sejak usianya 12 tahun.

Bertepatan dengan Hari Kartini, Claudia mengapresiasi seluruh perempuan, khususnya bagi yang sudah berkeluarga dan menjadi seorang Ibu tetapi tetap bekerja juga mengurus keluarganya. Perlu diingat, perempuan pun dapat aktif dan mandiri dalam melakukan pekerjaan yang mereka sukai selama masih bernilai positif.

“Saya mengajak bagi generasi muda untuk berinvestasi sedini mungkin, karena dengan bertumbuhnya nilai investasi yang dimiliki, maka investor tersebut bisa semakin mengamankan finansial di masa mendatang mereka, sehingga akan lebih mudah untuk mencapai kebebasan finansial,” Chelsea menambahkan.

Di kesempatan ini, Claudia bersama Chelsea juga menegaskan bahwa berinvestasi membutuhkan strategi yang tepat. Salah satunya adalah diversifikasi investasi.

“Kenali profil risiko, pahami tujuan investasi, gunakan platform yang aman dan teregulasi, siapkan dana investasi, investasikan hasil imbal investasi, serta lakukan diversifikasi portofolio. Tips dari aku, sekarang tidak perlu repot diversifikasi, sekarang cukup gunakan aplikasi Pluang yang bisa langsung menyediakan akses investasi ke emas digital, saham AS CFD, reksa dana,aset kripto, hingga Micro E-Mini Index Futures,” dijelaskan Chelsea.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

+ six = 11