Fokuskini – Menjelang album konsep BabyMetal yang akan datang “The Other One” dan berjadwal rilis 24 Maret nanti, kelompok pop metal Jepang telah keluarkan singel ke-4 untuk album penuh mereka tersebut, judulnya “Light and Darkness”.
Seiring dengan datangnya juga video baru mereka yang menampilkan rekaman langsung dari penampilan comeback baru-baru ini “Babymetal Returns – The Other One” pada 28-29 Januari lalu di Makuhari Messe International Exhibition Hall, Chiba, Jepang, sebagai penampilan pertama setelah jeda hampir dua tahun.
Tahun lalu BabyMetal seakan “disegel” dari dunia setelah perjalanan 10 tahun yang gemilang. Pada bulan April 2022, proyek restorasi “yang lain” mulai memulihkan Babymetal yang tidak pernah kita ketahui ada di dunia virtual yang disebut Metalverse. Sebanyak 10 lagu telah ditemukan dalam proyek restorasi “The Other One,” dengan setiap lagu mewakili tema unik berdasarkan 10 dunia paralel terpisah yang telah mereka temukan.
Salah satu dunia paralel yang ditemukan adalah “Light And Darkness,” dan pusaran digital pra-rilis ke-4 berpusat di sekitar tema ini. Because light exists, darkness also exists. And because darkness is present, there is also a world that shines. During the night when light and darkness intersect, what we seek after being poisoned with darkness awaits a world filled with strong love. As the door opens, is it hope or despair that awaits us?
Lagu ini mengekspresikan dualitas dalam segala hal, dan cara yang dirasakan dan ditafsirkan berbeda tergantung pada sudut pandang setiap orang.
BabyMetal sedang mempersiapkan kinerja berikutnya pada 1 April dan 2 April di PIA Arena Mm, Yokohama, Jepang. Hari pertama dinamakan “Black Night” dan hari kedua diberi nama “Clear Night”.
Di gelaran mereka sebelumnya, mereka menyampaikan bahwa bersama dengan keberangkatan ke dunia baru, identitas metal yang baru akan dilahirkan. Kami akan terus melihat apa yang akan terjadi di masa depan untuk BabyMetal.
“Light and Darkness” mengikuti rilisan singelsebelumnya yakni “Metal Kingdom”, “Divine Attack – Shingeki -” dan “Monochrome”.
BabyMetal akan kembali ke panggung konser bersama Sabaton dan Lordi pada tur Eropa mereka di bulan April dan Mei nanti.
BabyMetal dibentuk pada tahun 2010, catat blabbermouth.net. Misi mereka adalah menyatukan dunia melalui genre heavy metal dengan menciptakan perpaduannya dengan genre pop Jepang.
Musik mereka berisi campuran pop elektronik yang menakjubkan, sejumput rock alternatif dan industrial, dan levelnya disejajarkan oleh fast-driven heavy metal.
Konsep pertunjukan panggung mereka adalah performa epik visual yang bukan sekadar bebunyian.
BabyMetal terus melakukan perjalanan dengan rilis internasional sebanyak tiga album, menceritakan kisah Fox God yang perkasa dan balatentara metal yang penuh keberanian.
Buku tentang sepuluh tahun pertama BabyMetal, “Bessatsu Kadokawa Souryoku Tokushuu” dirilis di Jepang pada Oktober 2020. Bermuatan wawancara panjang dengan dua personelnya, Su-Metal dan Moametal serta cerita-cerita yang belum pernah diketahui sebelumnya dari produser band, Kobametal mengenai Sejarah Dekade Babymetal, foto-foto yang diambil dari panggung pertunjukan mereka, diskusi antara Demon Kakka dan Kobametal, dan banyak lagi.
Album studio ketiga BabyMetal, “Metal Galaxy”, keluar pada Oktober 2019 melalui Earmusik/Edel. Tindak lanjut dari “Metal Resistance” (2016) yang berdasarkan pada konsep “The Odyssey of Metal Galaxy”.
Pada tahun 2018, Babymetal mengumumkan pengunduran diri Yuimetal sebagai salah satu anggota trio inti kelompok Pop Metal Jepang tersebut, dan menyatakan keluar dari band dengan kemudian sempat melanjutkan karir solo sebagai Mizuno Yu.
