Fokuskini – Dionne Warwick telah menyampaikan sumpah untuk tidak pernah menciptakan musik menggunakan teknologi artificial intelligence (kecerdasan buatan) — bahkan jika lantaran itu ia ditawari kesempatan untuk bernyanyi bersama mendiang sepupunya, Whitney Houston.
Legenda musik soul berusia 82 tahun ini telah memberikan kepada dunia sejumlah lagu ikonik seperti “Heartbreaker”, “Walk on By” dan “That’s What Friends Are For” tetapi ia tidak tertarik dengan musiknya atau lagu-lagu mendiang rekanannya — seperti Whitney dan Michael Jackson — dihasilkan lagi dengan bantuan teknologi AI.
Ketika ditanya apakah ia akan menggunakan AI untuk berduet dengan teman-teman lamanya – termasuk Michael Jackson – ia tegas mengatakan seperti dikutip MN, “Tidak. Saya tidak akan melakukannya.”
Dionne juga membahas apakah dirinya tertarik untuk membuat film biografi tentang kehidupan dan kariernya dibuat oleh pihak Hollywood.
Penyanyi itu mengaku sangat senang dengan film dokumenter “Dionne Warwick: Don’t Make Me Over” yang dibuat oleh Dave Wooley dan David Heilbroner untuk CNN sehingga, menurutnya, film tidak akan mampu menambah banyak kisah kariernya.
Dalam sebuah wawancara dengan DailyMail, ujarnya begini: “Sekarang ini saya sudah punya (film) biografi berjudul Don’t Make Me Over. Ini pertama kali ditayangkan di CNN, dan diterima dengan sangat baik (karena) sudah memenangkan banyak penghargaan di festival film. Saya bahkan belum pernah menonton film tentang Dionne Warwick. Jika itu terjadi, itu luar biasa…”
“Saya senang dengan biografi saya, film ini diterima dengan baik dan seperti yang saya katakan, film ini memenangkan banyak sekali penghargaan, yang membuat saya senang dan itu sangat bagus. Benar sekali sangat bagus, jika saya sendiri yang mengatakannya,” lanjutnya, bangga.