Fokuskini – Julie Ertz, peraih dua kali penghargaan sebagai Pesepakbola Wanita Terbaik Amerika Serikat resmi mengumumkan pensiun setelah 10 tahun berkarir termasuk jasanya ikut memenangkan gelar Piala Dunia Wanita (2019).
Ertz (31) telah mengisyaratkan pengunduran dirinya di Piala Dunia musim panas ini setelah Amerika Serikat dikalahkan Swedia melalui adu penalti di Babak 16 Besar, sambil menangis mengatakan kepada wartawan bahwa kemungkinan besar itu adalah pertandingan terakhirnya di tim nasional, yang secara resmi diumumkannya kemarin.
“Saya memberikan segalanya yang saya miliki untuk olahraga yang saya sukai,” katanya dalam pernyataan saat mengumumkan pensiun, dikutip dari Associated Press. “Dengan itu, saya bisa pergi tanpa penyesalan karena meskipun saya memberikan segalanya pada sepakbola, (namun) sepakbola memberi saya lebih banyak lagi, dan untuk itu saya akan selalu bersyukur.”
Ertz juga pensiun dari klubnya, Angel City di National Women’s Soccer League.
Ertz bermain di posisi gelandang bertahan untuk AS sebagai juara Piala Dunia 2019.
Ertz bermain sebagai bek tengah di turnamen tahun ini, menggantikan pemain veteran Becky Sauerbrunn yang cedera.
“Masa depan ada di tangan yang hebat,” kata Ertz kepada wartawan di Piala Dunia setelah Amerika Serikat tersingkir. “Anda tahu, terkadang Anda belajar banyak dari kegagalan Anda, dan itu menyebalkan. Tapi itu juga bagian dari karier saya.”
Ertz menyelesaikan karir tim nasionalnya dengan 20 gol dalam 122 penampilan. Bermain di 17 pertandingan Piala Dunia, dan selalu menjadi starter.
Mencetak enam gol dalam 95 pertandingan bersama Chicago Red Stars (NWSL 2014-2021). Bermain dalam tiga pertandingan untuk Angel City musim ini dengan satu gol.
Ertz dinobatkan sebagai Pesepakbola Wanita Terbaik AS pada tahun 2017 dan 2019.
(AP Photo/Eric Gay)